Batu.MediaDemokrasi.com – PJ.Kota Batu Aries Agung Paewai hadiri kegiatan ngobrol bareng dengan anggota dan Pengurus Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia ( PHRI ) Kota Batu untuk mendengarkan pendapat dan usulan juga keluh kesah para pelaku Bisnis Pariwisata khususnya Perhotelan dan Restoran , bertempat EL Kartika Wijaya, Kamis ( 9/2/23 ).
Pada sambutan nya Ketua PHRI Batu menyampaikan keluhan perihal Perang harga / tarif ( price war ) di antara pelaku usaha Perhotelan di Batu.
Dengan hal demikian di karenakan banyak penginapan murah yang tidak membayar pajak bumi bangunan serta perijinan usaha termasuk juga para UMKM kurang terjalin komunikasi yang baik.

Kami sangat berharap kepada pejabat Wali Kota Batu memperhatikan keluhan kami agar bisa mencari kan solusi demi keberlangsungan usaha anggota PHRI Kota Batu. ” Kata sujud ketua PHRI
Kesempatan yang sama pengurus PHRI menyampaikan beberapa usulan perihal penghijauan dan pembersihan tepatnya di jalan Sultan Agung dengan banyak nya pedagang kaki lima menempati trotoar sehingga menganggu pengguna pejalan kaki.
Aries menanggapi keluhan para pelaku usaha tersebut mengatakan bahwa pihak nya melalui selaku penegak Perda yaitu Satpol PP agar memperhatikan dan segera menindaklanjuti keluhan PHRI , juga di harab kedepan PHRI bisa sinergi atau bekerjasama dengan Dinas Pariwisata untuk memperbanyak kegiatan event, PJ Kota Batu juga memberikan beberapa solusi terkait keterbatasan fasilitas Hotel.
Perihal keterbatan fasilitas Hotel setidaknya bekerjasama dengan UMKM contohnya tentang loundry , bisa kerjasama dengan warga. Tutur aries
Aries instruksikan kepada Dinas Pariwisata untuk memaksimalkan penggunaan media sosial dan website perihal Pariwisata yang ada di Kota Batu, dengan demikian bentuk aneka usaha dan profil para pelaku usaha bisa dikenal , di karenakan tempat promosi kegiatan usaha sangat muda bisa di akses melalui smartphone.
Sudah biasa dan tak asing lagi hanya klik pada smartphone akses nya pun terbilang sangat mudah , sehingga menjadikan potensi atau peluang yang bagus bagi perkembangan kepariwisataan di Batu .” Imbuhnya .
Mengharab Partisipasi warga masyarakat Kota Batu agar sekiranya transparan. Bila ditemukan hal yang merugikan atau meresahkan agar segera melapor kepada pihak berwenang . ( Rio )